Label adalah elemen penting yang tidak hanya berfungsi sebagai identitas produk, tetapi juga sebagai sarana komunikasi antara produsen dan konsumen. Dua jenis label yang umum digunakan dalam produk kemasan botol dan kaleng adalah OPP (Oriented Polypropylene) label dan shrink label. Kedua jenis label ini memiliki karakteristik dan kelebihan masing-masing. Kita akan membahas kelebihan OPP label dibandingkan dengan shrink label dalam konteks pasar Indonesia, mengingat berbagai faktor seperti biaya, efisiensi, dampak lingkungan, dan preferensi konsumen.

Pengertian OPP Label.
OPP Label (Oriented Polypropylene Label) adalah label yang terbuat dari bahan Polypropylene berorientasi. Proses pembuatannya melibatkan orientasi molekul Polypropylene sehingga menghasilkan film yang kuat dan jernih. OPP label biasanya diaplikasikan dengan lem (Hot Melt Glue) dan dikenal karena daya rekat dan ketahanannya yang baik.

Pengertian Shrink Label atau Sleeve Label.
Shrink Label adalah label yang terbuat dari bahan termoplastik seperti PVC (Polyvinyl Chloride), PET (Polyethylene terephthalate) atau OPS (Oriented Polystyrene) yang memiliki sifat menyusut ketika dipanaskan (Shrinkable Label). Label ini biasanya diaplikasikan dengan cara menyelubungi produk dan kemudian dipanaskan sehingga menyusut dan menyesuaikan bentuk produk.

OPP Label mempunyai kelebihan dibandingkan dengan Shrink Label, antara lain :

1. Harga yang lebih murak karena biaya produksi yang Lebih Rendah
Salah satu kelebihan utama dari OPP label adalah biaya produksinya yang lebih rendah dibandingkan dengan shrink label. OPP label tidak memerlukan proses pemanasan untuk aplikasi, yang berarti tidak ada kebutuhan untuk peralatan tambahan seperti oven penyusut. Hal ini mengurangi biaya operasional dan investasi awal untuk mesin. Selain itu, bahan baku OPP cenderung lebih murah daripada bahan baku shrink label seperti PETG atau PVC.

2. Efisiensi dan Kecepatan Produksi
Proses aplikasi OPP label relatif lebih sederhana dan cepat. Label ini dapat diterapkan menggunakan mesin label standar, yang tersedia di PT. Ditalia Cahaya Abadi. Kecepatan aplikasi ini memungkinkan produsen untuk meningkatkan efisiensi produksi dan hasil yang sangat penting dalam industri dengan volume produksi tinggi seperti untuk produksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), baik untuk botol kecil maupun galon, juga untuk makanan atau minuman kemasan kaleng.

3. Keberlanjutan dan Dampak Lingkungan.
Dalam konteks keberlanjutan, OPP label menawarkan beberapa kelebihan. Bahan OPP lebih mudah didaur ulang dibandingkan dengan bahan Shrink Label seperti PVC. PVC memiliki masalah lingkungan karena sulit didaur ulang dan dapat menghasilkan produk sampingan yang berbahaya selama proses pembakaran. Di Indonesia, dengan meningkatnya kesadaran akan isu lingkungan, penggunaan bahan yang lebih ramah lingkungan seperti OPP dapat memberikan nilai tambah bagi produsen dalam memperkuat citra merek yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.

4. Kejernihan dan Kualitas Cetak.
OPP label dikenal dengan kejernihan dan kualitas cetaknya yang tinggi. Label ini mampu menampilkan warna yang cerah dan detail yang tajam, yang sangat penting untuk menarik perhatian konsumen di rak toko. Dalam pasar yang kompetitif seperti Indonesia, di mana visual produk memainkan peran penting dalam keputusan pembelian konsumen, kemampuan untuk mencetak label dengan kualitas tinggi adalah keunggulan signifikan.

5. Ketahanan terhadap Kelembaban dan Suhu.
Indonesia memiliki iklim tropis dengan tingkat kelembaban yang tinggi. OPP label memiliki ketahanan yang baik terhadap kelembaban dan perubahan suhu, sehingga label tetap menempel dengan baik dan tidak mudah rusak. Ini sangat penting untuk produk-produk yang disimpan dalam kondisi yang bervariasi atau sering dipindah-pindahkan.

Implementasi OPP Label di Pasar Indonesia
Beberapa perusahaan di Indonesia telah berhasil mengimplementasikan OPP label dengan hasil yang positif. Sebagai contoh, produsen makanan dan minuman telah melaporkan peningkatan efisiensi produksi dan pengurangan biaya operasional setelah beralih dari Shrink label ke OPP label. Selain itu, perusahaan ini juga melihat peningkatan dalam persepsi konsumen terhadap produk mereka karena kualitas cetak yang lebih baik dan komitmen terhadap lingkungan.

OPP label menawarkan berbagai kelebihan dibandingkan dengan shrink label, terutama dalam konteks pasar Indonesia. Biaya produksi yang lebih rendah, efisiensi dan kecepatan produksi, keberlanjutan lingkungan, kualitas cetak yang tinggi, dan ketahanan terhadap kondisi lingkungan yang keras membuat OPP label menjadi pilihan yang menarik bagi produsen. Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, beralih ke OPP label dapat menjadi strategi yang efektif untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan dalam industri pengemasan di Indonesia.

Bagi produsen yang ingin meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan operasional mereka, beralihlah ke OPP label dapat menjadi langkah yang tepat. Evaluasi kebutuhan spesifik produk dan proses produksi sangat penting untuk menentukan jenis label yang paling sesuai. Dengan implementasi yang tepat, OPP label dapat memberikan manfaat jangka panjang baik dari segi biaya, kualitas, maupun dampak lingkungan. PT. Ditalia Cahaya Abadi menyediakan mesin OPP Label dengan kualitas prima dan kecepatan mulai dari 5,000 botol perjam, hingga 48,000 BPH.

Untuk memberikan gambaran yang jelas tentang perbandingan harga antara OPP label dan shrink label serta selisih biaya penggunaan kedua jenis label tersebut silahkan menghubungi kami. Terima kasih.